belajar fotografi
memulai dengan membuat karya sederhana dengan media seadanya ( memaksimalkan media yang ada ).
begain.
Mengenal kamera
SPEED ( kecepatan kamera dalam merekam objeck ) biasanya di simbolkan 1/100, 1/10, 1" atau pun bulb yang dapat di sesuaikan oleh pengguna jika mengunakan modus M,A,P,S dalam camera DSLR atau pun camera pocket
speed adalah kecepatan kamera merekam objeck yang anda potret.
catatan semakin tinggi speed gambar akan semakin beku namun semakin gelap karena speed mempengaruhi banyaknya jumlah cahaya yang masuk dalam camera, begitupun sebaliknya semakin rendah speed akan mengakibatkan foto menjadi terang namun jika terlalu rendah akan membuat gambar berbayang atau blur bila objeck bergerak.
dua foto tersebut adalah contoh dimana speed dalam camera DSLR atau POCKET di permainkan. sedikit pengetahuan saat speed kurang dari 1" maka objeck lampu saat kendaraan bermotor bergerak akan tergambar seperti kilatan cahaya yang panjang seperti gambar satu.
Diafragma / Apreture adalah bukaan yang terdapat dalam lensa yang memungkinkan pengguna menutup atau membukanya. saat diafragma atau F kecil contoh f3.5 gambar akan lebih cerah karena secara otomatis cahaya yang masuk dalam camera akan lebih banyak karena jendela dalam lensa membuka lebih lebar, saat F rendah maka focus dari lensa akan cenderung lebih ciut dan akan lebih memburamkan baground belakang dari objeck yang kita potret. begitupun sebaliknya
berikut adalah contoh dari permainan diafragma saat di gambar atas background terlihat lebih soft.
di gambar bawah
begain.
Mengenal kamera
SPEED ( kecepatan kamera dalam merekam objeck ) biasanya di simbolkan 1/100, 1/10, 1" atau pun bulb yang dapat di sesuaikan oleh pengguna jika mengunakan modus M,A,P,S dalam camera DSLR atau pun camera pocket
speed adalah kecepatan kamera merekam objeck yang anda potret.
catatan semakin tinggi speed gambar akan semakin beku namun semakin gelap karena speed mempengaruhi banyaknya jumlah cahaya yang masuk dalam camera, begitupun sebaliknya semakin rendah speed akan mengakibatkan foto menjadi terang namun jika terlalu rendah akan membuat gambar berbayang atau blur bila objeck bergerak.
 |
| speed rendah saat terdapat gerakan. |
 |
| speed rendah saat objeck diam. |
Diafragma / Apreture adalah bukaan yang terdapat dalam lensa yang memungkinkan pengguna menutup atau membukanya. saat diafragma atau F kecil contoh f3.5 gambar akan lebih cerah karena secara otomatis cahaya yang masuk dalam camera akan lebih banyak karena jendela dalam lensa membuka lebih lebar, saat F rendah maka focus dari lensa akan cenderung lebih ciut dan akan lebih memburamkan baground belakang dari objeck yang kita potret. begitupun sebaliknya
 |
| f rendah = lebih soft |
berikut adalah contoh dari permainan diafragma saat di gambar atas background terlihat lebih soft.
di gambar bawah
 |
| f tinggi = lebih hard |
